Mengapa Jasa Penerjemahan oleh Manusia (Human Translation) Masih Diperlukan & Diminati?

Kemampuan menguasai bahasa asing selain bahasa ibu menjadi modal penting untuk bersaing di dunia global. Dalam beberapa kasus, kemampuan ini bahkan menjadi keterampilan dasar yang umum dimiliki oleh masyarakat. Bahkan, dengan semakin berkembangnya teknologi, kita juga dapat memanfaatkan peran mesin penerjemah, seperti Google Translate dan Deepl.

Akan tetapi, tak dapat dimungkiri bahwa risiko untuk lost in translation akan selalu ada sekalipun kita memahami bahasa asing. Mesin penerjemah pun kerap salah dalam menerjemahkan kalimat yang berkaitan dengan idiom, slang, ataupun kolokasi. Apalagi jika teks yang ingin kita terjemahkan itu sangat penting dan tidak bisa sembarangan diterjemahkan. Tentu, perlu membutuhkan seseorang dengan kualifikasi dan kemampuan yang andal. 

Dalam konteks professional, ada pula penerjemah tersumpah. Menurut kementerian hukum, Penerjemah Tersumpah (sworn translator) adalah penerjemah yang telah mendapatkan sertifikasi resmi dari pemerintah atau lembaga yang berwenang untuk menerjemahkan dokumen resmi, seperti akta kelahiran, akta nikah, surat-surat resmi, dan dokumen lainnya yang membutuhkan keakuratan dan keabsahan hukum. Oleh karena itu, profesi penerjemahan masih sangat diperlukan untuk memastikan ketepatan dalam hal keakuratan (accuracy), keberterimaan (acceptability), dan keterbacaan (readability).

Dengan berkembangnya teknologi informasi, mesin penerjemahan memang menjadi salah satu pilihan untuk menerjemahkan atau alih bahasa, akan tetapi ada satu poin penting bahwa jasa penerjemah lebih baik daripada alat penerjemah, yaitu, manusia masih bisa berpikir dalam konteks sedangkan mesin belum bisa. Artinya tidak semua kalimat diterjemahkan secara word-to-word, ada kata yang memiliki arti berbeda tergantung konteksnya.

Sering kali, hasil terjemahan dari mesin penerjemahan terasa “aneh” dan tidak sesuai konteks dan topik terjemahan. Seorang penerjemah dapat memastikan bahwa hasil penerjemahan terasa alami (natural) dan tidak kaku.

Sebagai contoh, kita lihat dua frasa: “a piece of cake” dan “break a leg”. Pada contoh pertama, idiom “a piece of cake” diterjemahkan oleh mesin penerjemah secara harfiah sebagai “sepotong kue”. Dalam konteks percakapan sehari-hari, idiom tersebut memiliki arti “gampang atau mudah”. 

Idiom kedua “break a leg” dalam arti sesungguhnya bermakna ucapan “semoga beruntung”. Sayangnya, mesin penerjemah masih menerjemahkan secara literal menjadi “patah kaki” karena mesin tidak tahu konteks dibalik kalimat tersebut.

Beberapa alasan mengapa jasa penerjemahan masih diperlukan dan diminati:

  1. Kualitas dan Keakuratan Hasil Terjemahan

Proses penerjemahan tidak dilakukan secara sembarang, tetapi secara cermat dikerjakan untuk memastikan bahwa hasil terjemahan akurat, berterima dan terbaca. Artinya teks hasil terjemahan seorang penerjemah benar-benar terasa seperti bahasa aslinya dan tidak terasa sebagai terjemahan.

  1. Pemahaman Budaya dan Nuansa Bahasa

Dalam menerjemahkan beberapa teks khusus seperti, subtitling, novel, kuisioner, dan iklan marketing, kesesuaian budaya menjadi hal penting untuk dipertimbangkan. Beberapa aspek yang memengaruhi seperti, Intensi dan nada dari bahasa asli, slang, wawasan budaya, dan aspek linguistik. Larson menyebut bahwa pembaca bahasa target perlu mengartikan sesuatu hal berdasarkan pengalaman dan budaya mereka sendiri. Sederhananya, pembaca dapat menghiraukan pandangan dan pengalaman pribadi dari penulis teks asli.

  1. Kerahasiaan dan Keamanan

Dalam melaksanakan tugasnya, seorang penerjemah memiliki kode etik yang wajib dilaksanakan.  Kerahasiaan adalah salah satu unsur terpenting Kode Etik profesi yang selalu dipatuhi oleh seorang penerjemah. Seorang klien adalah reputasi dari seorang penerjemah. Ini berarti penerjemah akan selalu menjaga rahasia dan keamanan dokumen klien yang diterjemahkan. Bahkan jika penerjemah ingin menjadikan hasil terjemahannya sebagai portofolio, seorang penerjemah perlu meminta izin dari klien agar tidak terjadi masalah kedepannya.

Sebagai kesimpulan, profesi penerjemah masih tetap dibutuhkan sekalipun dengan berkembangnya teknologi di dunia global. Terdapat beberapa aspek yang membuat mesin penerjemahan belum bisa mengalahkan kemampuan dari seorang manusia. Pastikan teman-teman memilih jasa penerjemah yang terpercaya dan berkualitas!


Transloka Lingua adalah perusahaan bahasa berbadan hukum yang menyediakan jasa bahasa seperti penerjemahan, pelokalan, penyuntingan, uji baca, pembuatan transkripsi, pembuatan takarir, MTPE (Machine Translation Post Editing), konsultasi bahasa, dan beragam jasa bahasa untuk bisnis dan individu. Pasangan bahasa yang kami layani adalah bahasa Inggris-bahasa Indonesia, bahasa Indonesia-bahasa Bali, dan beberapa bahasa asing lain. Semua dapat disesuaikan dengan kebutuhan bahasa khusus yang Anda perlukan. Ada pertanyaan? Kami bisa dihubungi di sini.

A legally established language company, Transloka Lingua provides language services including translation, localization, editing, proofreading, transcription, subtitling, MTPE, language consultancy, and various language services for businesses and individuals. We offer services for English-Indonesian, English-Balinese, and several other language pairs. They can be tailored to suit your specific language needs. Questions? You can contact us here.